Nama : Muchamad Ansori
NPM : 14212739
KELAS :1EA22
assignment 4 ( tugas 4 )
Pengertian Noun Clause
Klausa kata benda ini dapat
berfungsi sebagai subject maupun objectdidalam suatu clause atau phrase lain.
Karena berfungsi sebagai kata
benda, maka dapat digantikan denganpronoun “it“.
Contoh:
I forgot the fact. (noun)
I forgot it. (pronoun)
I forgot that the fact was
very important. (noun clause)
Rumus Noun Clause
Noun clause dapat diawali
oleh noun clause markers berupa question word, ifatau whether,
dan that. Adapun contoh noun clause pada clause lain
beserta detail marker-nya dapat dilihat pada tabel sebagai berikut.
Marker
|
Detail
|
Contoh
Noun Clause dalam Kalimat
|
Question
Word
|
Question word:
what(ever), what (time, kind, day, etc), who(ever), whose, whom(ever), which(ever), where(ever), when(ever), how (long, far, many times, old, etc) |
The class listened carefully what the teacher
instructed.
(Seluruh kelas mendengarkan dengan teliti apa yang guru instruksikan.) |
The kitten followed wherever the woman went.
(Anak kucing mengikuti kemanapun wanita itu pergi.) |
||
Many people imagine how many time the man was
failed before success.
(Banyak orang membayangkan berapa kali pria itu gagal sebelum sukses.) |
||
if atau
whether
|
biasanya digunakan untuk kalimat jawaban dari
pertanyaan yes-no question
|
Where does Andy live?
(Dimana Andy tinggal?)I wonder if he lives in West Jakarta. (Saya pikir dia tinggal di Jakarta Barat.) |
Is Andy live on Dewi Sartika Street?
(Apakah Andy tinggal di jalan Dewi Sartika?)I don’t know if he live on Dewi Sartika Street or not.
atau
I don’t know whether or not he lives on Dewi
Sartika street.
(Saya tidak tahu jika dia tinggal di jalan Sartika atau tidak.) |
||
that
|
biasanya that-clauseuntuk mental activity.
Berikut daftar verb padamain
clause yang biasanya diikuti that-clause:assume, believe, discover,
dream, guess, hear, hope, know, learn, notice, predict, prove, realize,
suppose, suspect, think
|
I think that the group will arrive in an hour.
(Saya pikir rombongan itu akan tiba dalam satu jam.) |
Many people proved that the man was a big liar.
(Banyak orang membuktikan bahwa pria itu pembohong besar.) |
Fungsi Noun Clause
Berikut adalah contoh kalimat
dari setiap fungsi noun clause.
Fungsi
|
Contoh
Noun Clause dalam Kalimat
|
Subject
of a Verb
|
What she cooked was delicious.
|
That today is his birthday is not right.
|
|
Subject
complement
|
The fact is that she is smart and dilligent.
|
A teacher must be whoever is patient.
|
|
Object
of a Verb
|
Diana believes that her life will be happier.
|
I want to know how Einstein thought.
|
|
Object
of apreposition
|
The girl comes from where many people there
live in poverty.
|
He will attend the party with whichever fits
to his body.
|
Pengertian, fungsi dan Contoh
Noun Clause
Pengertian Noun Clause
Nouns clause adalah klausa
yang berfungsi sebagai nomina. Atau dengan kata lainnoun clause juga
digunakan atau memiliki fungsi yang sama sebagai noun (kata benda). Karena fungsinya sebagai nomina,
maka noun clause dapat berfungsi sebagai: subject kalimat (subject
of a sentence), object verba transitif (object of a transitive verb), object preposisi
(object of a preposition), pelengkap (complement), dan pemberi keterangan
tambahan (noun in apposition). Untuk lebih jelasnya, silahkan perhatikan
contoh-contoh di bawah ini.
CATATAN:
Klausa yang dicetak tebal pada
contoh kalimat di atas adalah noun clause yang dimana fungsinya
adalah sebagai nomina/ noun (kata benda).
Inggris nya :
Noun Clause (pengertian, jenis
dan contohnya)
Definition Noun Clause
Noun Clause is a sentence
that describes the subject and predicate in a sentence or phrase that describes
as a noun (nomina).
some commonly used words in the
noun clause : how, why, what, where, when, who, that, which, whose,
whether, if, however, whenever, whoever etc.
Cara membuat noun clause adalah
sebagai berikut :
Ø
PENGERTIAN QUESTION
WORD
|
1.
1.
Question word yang menanyakan
Subject Orang /Benda tidak usah mendatangkan auxiliary setelahnya dalam Simple present dan Past tense maka. Tapi dalam Simple present langsung kata kerja (VI) ditambah S/ES. dan
dalam Past tense langsung kata kerja (VII) seperti rumus di bawah ini.
Bila selain dua tenses dia atas tetap mendatangkan auxiliary.
2. QW yang menanyakan pekerjaan / predikat maka
kata kerjanya diganti kata kerja yang umum yaitu do, does, did, doing,
atau done.
- Who: Siapa (Untuk Menanyakan
“Subject” Orang.)
Who + VI
+s/es+O : Simple present
Who +VII+
O
: Past tense
Who loves me?
Who loved me?
- What: Apa (Untuk Menanyakan
“Subject” Benda)
What + VI+s/es
+O : Simple present
What +VII+
O
: Past tense
What eats mouse?
What ate mouse?
Ø Pengertian Yes-No Question
Yes-No
question adalah pertanyaan yang membutuhkan jawaban yes (ya)
atau no (tidak).
Rumus Yes-No Question
Yes-no question dapat dibuat dengan merubahdeclarative sentence (statement).
kamu harus tau yang mana subject, main
verb (tidak diikuti oleh verb manapun), dan helping verb (sebelum main verb). Penjelasan
singkatnya adalah sebagai berikut.
Komponen
|
Penjelasan
|
Contoh
|
subject
|
Tata, man, Reny and
I, they
|
|
main verb
|
setelah subject dan tidak diikuti oleh verblain.
|
be (is, am, are),
have, touch, write, work, eat and drink
|
helping verb
|
sebelum main verb
|
be (is, am are),
have, will, can, may, should
|
Catatan:
Be dapat berupa main verb (linking
verb) atau helping verb/auxiliary.
Sekarang masi kita lihat rumus declarative sentence:
S +/- helping verb + main verb
|
Contoh Declarative Sentence:
Caca should see the dentist as soon as possible. (Kamu
harus mendatangi dokter gigi sesegera mungkin.)
Zula is kindhearted young man. (Zula adalah pria muda
yang baik hati.)
Your father works hard. (Ayahmu bekerja dengan keras)
Yang perlu dilakukan untuk membentuk yes-no question adalah
memindahkan helping verb ke depan kalimat, merubah main verb menjadi
bentuk dasar (bare infinitive), serta menambahkan question mark (tanda tanya) di akhir
kalimat:
helping verb + S + main verb (bare infinitive)?
|
Namun jika kalimat tidak memiliki helping verb dan
hanya berupa main verb be, maka:
be (am/is/are/was/were) +S (+ complement) ?
|
Jika kalimat tidak memiliki helping
verb dan bukan main verb be, tambahkan helping verb do di
depan kalimat:
do/does/did + S + main verb (bare infinitive)?
|
Do disini merupakan dummy auxiliary (tidak
menambah makna kalimat) namun harus disesuaikan sesuai dengan subject-verb
agreement-nya. Do untuk subject jamak
(kecuali I dan you yang tetap menggunakando) pada simple
present tense, does untuk subject tunggal
pada pada simple present tense, sedangkan diduntuk subject tunggal
maupun jamak pada simple
past tense.
Contoh Yes-No Question
(berdasarkan contoh declarative sentence di atas):
Should Caca see the dentist as
soon as possible? [should= helping verb]
Is Zula kindhearted young man?
[is= main verb be]
Does your father work hard?
[does= dummy auxiliary]
Jika ada dua auxiliary:
hanya auxiliary yg pertama yang dipindahkan ke depan.
Ø Pengertian Wh- Question
Wh- question adalah pertanyaan
untuk meminta informasi. Informasi yang diminta dapat berupa waktu, tempat,
orang, benda, hal, alasan, atau cara. Seperti bentuk pertanyaan lainnya,
yaitu: yes-no dan tag, wh- question juga
diakhiri olehquestion mark (tanda tanya).
Rumus Wh- Question
Wh- question diawali oleh: what, where, when, why, which, who, whom, whose, atau how. Wh-
word tersebut adalah pronoun.Where, when, why, dan how untuk
menggantikan adverb (kata
keterangan); what dan who untuk menggantikan subject atau object; whose untuk
menggantikan possessive; dan whom, what, who, dan whichuntuk
menggantikan object.
Wh- Question untuk Menanyakan Subject
Mari kita buat permisalan dengan indefinite pronoun: subject = someone atau something untuk
menandakan bahwa subject tersebut tidak diketahui serta permisalan
berupa “Aaa” untuk menandakan bahwa detail darisubject (berupa noun phrase) tidak diketahui. Lihat
contoh declarative sentence berikut.
No.
|
Contoh Declarative Sentence
|
1
|
Someone called my
boss 5 minutes ago.
(Seseorang menelepon bos saya 5 menit yang lalu.) |
2
|
Something inspired
her to visit Rhome.
(Sesuatu menginspirasinya untuk mengunjungi Roma.) |
3
|
Someone’s story
changed her life.
(Cerita seseorang mengubah hidupnya.) |
4
|
Aaa book was written by Enid Blyton.
(Buku Aaa ditulis oleh Enid Blyton.) |
Untuk membentuk wh- question pada kalimat pertama
dan kedua, cukup dengan mengubah indefinite pronoun tersebut dengan who dan what sedangkan
pada kalimat ketiga, indefinite pronoun besertaapostrophe-nya diganti dengan whose.
Adapun pada kalimat keempat, detail dari subject (Aaa) berupa noun phrase tersebut digantikan
oleh which.
Berikut contoh wh- question berdasarkan
empat declarative sentence di atas.
No.
|
Contoh Wh- Question
|
1
|
Who called my boss
5 minutes ago?
(Siapa menelepon bos saya 5 menit yang lalu?) |
2
|
What inspired her
to visit Rhome?
(Apa yang menginspirasinya mengunjungi Roma?) |
3
|
Whose story
changed her life?
(Cerita siapa yang mengubah hidupnya?) |
4
|
Which book was written by
Enid Blyton?
(Buku yang mana yang ditulis oleh Enid Blyton?) |
maka rumus wh- question untuk menanyakan subject:
atau
Whose/Which + noun + predicate ?
|
Ø TO INFINITIVE QUESTION
Infinitives adalah bentuk dasar dari verbs. Dalam
bahasa inggris, penulisaninfinitives biasanya diawali dengan “to”.
Misalnya: to read, to walk, to give, dan seterusnya. Meskipun pada umumnya infinitive diawali
dengan “to”, akan tetapi ada beberapa infinitive tanpa “to”,
biasanya disebut dengan “bare infinitive”. Contoh: “Help me open the
window”.
Beberapa verb (kata kerja) lazim yang dapat
diikuti oleh “infinitives” adalah sebagai berikut:
hope to, plan to, advise to, command to, compel to, encourage to, intend to,decide to, promise to, agree to, offer to, refuse to, seem to, appear to,pretend to, ask to, expect to, would
like to, want to, need to, forbid to, forceto, beg to, instruct to, invite to, order to,
etc.
Untuk lebih jelasnya, silahkan perhatikan rumus
penggunaan to infinitive di bawah ini.
Subject + Verb + to infinitive
|
Contoh kalimat:
I want to study English. (Saya ingin belajar
bahasa inggris)
He refused to go. (Ia menolak pergi)
I hope to see you again. (Saya berharap bertemu
kamu lagi)
The driver was ordered to stop. (Pengemudi itu
diperintahkan untuk berhenti)
I expect to pass the test. (Saya berharap lolos
tes)
|
CATATAN:
Kata “intend” biasanya diikuti oleh infinitives,
contohnya: I intend to go to the meeting. Tetapi terkadang kata “intend” bisa
diikuti oleh gerund, contohnya: Iintend going to the meeting.
Keduanya tidak memiliki perbedaan arti (memilki arti yang sama).
Diantara verbs di atas ada yang langsung diikuti
oleh infinitive dan ada juga yang didahului oleh object (nouns/
pronouns). Sedangkan beberapa verb (kata kerja) lazim yang didahului object (nouns/
pronouns) kemudian diikuti oleh infinitivesadalah sebagai berikut:
tell someone to, advise someone to, encourage someone
to, remind someone to, invite someone to, permit someone
to, allow someone to, warn someone to, require someone
to, order someone to, force someone to, ask someone
to,expect someone to, would like someone to, want someone
to, need someone to, etc.
Untuk lebih jelasnya, silahkan perhatikan rumus penggunaan to
infinitive di bawah ini.
Subject + Verb + Object (nouns/ Pronouns) + to infinitive
|
Contoh kalimat:
I want you to study English, now.
(Saya ingin kamu belajar bahasa inggris, sekarang)
The doctor advised him to stop smoking.
(Dokter menasehatinya untuk berhenti merokok)
The police ordered the driver to stop.
(Polisi memerintahkan pengemudi itu berhenti)
|
CATATAN:
Perlu diingat bahwa bentuk kata infinitive ini tidak bisa
ditambah –s, -es, -ed, atau–ing. Untuk informasi lebih lanjut mengenai infinitives,
silahkan baca artikel kami mengenai Penggunaan, Bentuk-bentuk dan Contoh Infinitives.